Semua tidak didapat dengan tidak mudah. Perlu waktu dan sejarah yang panjang serta berliku untuk mampu eksis selama ini. Menjelma menjadi sebuah komunitas motor kecil di Kota Bekasi dan terus berkembang tidak hanya untuk dunia otomotif semata, touring bahkan mencari persaudaraan hingga tiada akhir. Ini semua berawal dari segelintir anak muda Bekasi Utara yaitu Aby(mamank), Senja(Nza), Riky(Bram), Ipul(Minin),Zein. Yang bertempat dikebalen-Babelan yang memiliki kesamaan hoby seperti nongkrong bareng, jalan-jalan, modifikasi motor hingga mencari persaudaraan. Terjadi dipenghujung decade 2005-an.
Satu tahun pertama sejak dicetuskan sebagai kumpulan, komunitas ini mirip sebuah gerombolan yang tidak memiliki serta tujuan yang jelas. Namun mereka memiliki titik-titik sacral yang dianggap strategis sebagai tempat berkumpul pada setiap sore bahkan khir pekan. Diantaranya adalah kawasan parkiran perbelanjaan di CAFÉ SALLSA-Marakas Square PUP Bekasi dan dijalan perumahan Taman Kebalen-Bekasi Utara, atau tempat tinggal salah satu anggota kumpulan. Sesekali merekan juga terlihat kumpul dan kongkow di kantin SMAN 1 Babelan, karena beberapa anggota kelompok tersebut sekolah disana. Akhirnya karena belum memiliki identitas jelas, kelompok ini disebut ‘Community anak saung’(CAS), dengan berbagai macam aliran hoby seperti modifikasi motor,BaLi(Balapan Liar), dan NgeBand.
Anggota kelompok ini makin bertambah, perlu tempat baru untuk berkumpul. Jadilah dirumah Aby(mamank) dijalan Raya Kebalen Gg. Haji.Oplin No.25 sebagai markas/Sekret. Konon dari tempat tersebut muncul gagasan yang kelak tercatat dalam sejarah dan menjadi cikal bakal Flubbers Bekasi. Pada perkembangannya,mereka ang berkumpul disana disebut sebagai generasi perintis. Awalnya dalam kelompok ini tidak dikenal seorang pemimpin/bahkan aturan baku layaknya sebuah organisasi yang memiliki AD/ART. Namun dari dinamika yang berkembang, kini putaran roda organisasi dikuasai pada satu figure yang disebut sebagai ketua. Sepanjang sejarah berdirinya klub fenomenal ini tercatat empat orang pendiri yaitu Aby, Senja, Riky, Ipul dan Zein. Beberapa bulan kemudian banyak g ikut serta dalam keanggotaan comunitas motor ini dan kemudian club ini berubah menjadi MUSASI(Motor Santai Bekasi) karena kebanyakan anggota yang memodifikasi motornya beraliran Ceper minimalis.
Beberapa bulan berjalan nama club ini ada yangt menyamakan dilain daerah lalu berubah menjadi MUTASI. Konon dari permasalahan tersebut muncul gagasan dari para pendiri serta perwakilan anggota dan merubahnya kembali menjadi FLUBBER’S yang artinya Federatioan Legal Urang Bekasi Biker’s yang resmi di deklarasikan pada tanggal 17 Agustus 2006 diCafe Sallsa, Marakas Square PUP-Bekasi. Yang diketuai oleh Aby(mamank), dan wakil ketua Fahmi(amy). Pada akhir bulan September Abyy(mamank) resain atau vakum karena meneruskan kuliahnya didaerah Serang-Banten. Dari permasalahan tersebut kemudian club ini mengadakan perombakan kepengurusan atau rapat. Namun rapat ini kekuasaan tertinggi ada pada Chamber Of Tribe alias musyawarah yang dihasilkan dari lebih 70 persen anggota dari pendiri FLUBBERS. Dari hasil musyawarah tersbut terpilihlah ketua Fahmi(amy) dan diwakili Senja(Nza).
Roda pun terus berjalan, Flubbers bekasi berkembang pesat hingga mengibarkan sayapnya. Dua bulan kemudian Flubbers membuka Chapter di Serang-Banten. Yang diketuai oleh salah satu seorang pendiri FLUBBERS Bekasi yaitu Aby dan bersama Rahmat dan Q-wonk Flubbers Banten resmi diDeklarasikan pada tanggal 17 November 2006. Bikers Flubbers dengan jumlah anggota dan tingkat selera bermotornya yang luar biasa. Berjalan nya waktu FLubbers pun membuka Chapter kembali di Bogor dan Bandung. Kini Flubbers memiliki 3 Chapter yaitu Banten, Bogor, Bandung dan Bekasi sebagai Mother Chapter.
Satu yang tak pernah berubah dari club ini adalah rasa persaudaraan dan kebersamaan serta saling menghargai sesame anggota. Barangakali inilah yang jadi alat utama yang membuat club ini sangat solid hingga kini dan Bikers Flubbers tetap berjalan dan Optimis menatap masa depan. “ Brotherhood is our Nation For Unity”. We Are Flubbersholic Not Alkhololic.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar